About

Jumat, 29 Juni 2012

0 Bis Malam Di Dalam Keperawanan


Ketika siang tlah berganti malam dan disaat itu pula aku bergegas pergi meninggalkan rumah untuk menjemput pacar ku yang cantik jelita. Ketika saat itu pacar ku pun telah menungguku di depan gerbang rumahnya menungguku dan bersiap-siap untuk pergi ke terminal bis bersamaku. Tidak berlama-lama lagi aku pun pergi ke sebuah terminal yang masih ramai. Setelahnya sampai di terminal aku dan pacarku langsung pergi bergegas untuk menaiki bis tersebut dan mencari tempat duduk yang nyaman.

Setelahnya berada di dalam bis saya dan pacar saya ( RANI ) mulai bercakap-cakap. Hampir 1 jam saya mengobrol dengan Rani saya pun langsung tidur begitu juga Rani. Suasana malam hari dan dinginnya tiupan AC bis membuat aku dan rani kedinginan,aku pun langsung memegang tangan Rani. Tidak lama kemudian Rani memindahkan tangan ku pas ke tengah-tengah buah dadanya yang besar dan masih keras. Aku hanya melihati buah dadanya dari luar saja. Namun perlahan akupun sambil memain kan jari ku pas di putting buah dada Rani serentak Rani pun terbangun dan tersenyum,tidak ada sedikit pun perintah dari ku sepontan Rani langsung meraba celanaku dan pas di atas kontolku,tak kusangka Rani pun memainkan jemarinya dengan bringas aku pun tak mau kalah dari Rani lima jari tangan bergerak dengan remasan yang sangat kuat, lalu Rani pun mendesak merasakan kenikmatan dari jemariku.

Terasa hambar jika tidak di barengi sama ciuman bibir aku pun langsung mencium bibir Rani yang tipis dan berwarna merah muda,ku lihat semua penumbang bis sudah tertidur lelap karnna perjalanan yang sangat jauh, mungkin ini juga merupakan kesempatan emas bagi ku dan juga Rani,tidak tunggu lama lagi tangan ku langsung masuk kedalam celana Rani dan rani pun dengan sendirinya membuka kancing celana rani.ku masuki memek Rani yang besar dan lubang yang mmasih sangat kecil pelan-pelan ku masukan dan ku keluarkan jari tengah ku sehingga rani pun merasakan kenikmatan yang sangat dahsyat.semakin lama ku mengocok memex rani dan Rani pun semakin mendesah (aaaccchhh,,,achhh,,,achhhh,,,,,,).Dan tidak lama kemudian Rani menghentikan kocokan tanganku dan dengan mata Rani menatapku dengan tajam lalu kepalanya merunduk dan tangannya membuka resleting celanaku serentak aku pun kaget karna posisi tempat duduk kita pas di belakang supir, Rani pun langsung mengeluar kan kontol ku yang berada di dalam celanaku lalu menjilatinya dengan perlahan,aku pun merasakan kenikmatan yang sama seperti yang rani rasakan (aahhhhh,,,,aaahhh,,,,aaaaaaaaaahhhhh,,,,).tidak kehabisan akal akupun menutupi Rani yang sedang menjilati kontolku dengan jaket yang berada di sampingku...

Tak tahan rasanya akupu langsung bergegas ke toilet yang berada di dalam bis tepatnya di belakang lalu Rani pin mengikutiku. Setelahnya sampai di dalam toilet saya dan rani langsung berpelukan dan berciuman setelan 5menit telah berlalu rani pun pun duduk tepat dibak air dan sambil melepas celananya,dengan rasa kaget dan sambil tersenyum karna melihat memex rani yang indah dan di selimuti oleh bulu-bulu yang masih belum tumbuh banyak aku pun langsung menilatinya tanpa ada rasa jijik sedikitpun dan rani pun meronta-ronta karna menahan rasa geli dan nikmat. Tidak lama kemudian bergantian aku yang duduk dan ranipun langsung menjilati batang kontolku yang sudah kencang dan siap untuk di masukan kedalam memex rani. Tidak kuat aku menahan rasa ingin merasakan keperawanan rani aku pun lekas berdiri dan menyuruh rani duduk kembali dan dengan sendirinya rani mebuka lebar pahanya dan memexnya pun terbuka dan siap untuk di masuki kontol ku yang sudah kencang. Aku pun tak lama-lama aku langsung memasukan kontol ku perlahan demi perlahan , namun tidak mudah memasuki memex yang masih perawan aku pun harus berusaha mengulanginya lagi, namun akhirnya kontolku masuk juga walaupun rani tidak kuat ingin melepaskan teriakannya,,,
Sambil kontolku di kocok di dalam memex rani tangan dan bibiirku pun tidak tinggal diam dan tangan ku langsung meremas buah dadanya yang masih kencang dan bibirku pun menciumi bibir rani yang tipis dan juga sexy namun tak lama kemudian ranipun mendesah dengan keras (aaaaaaaaaaaaaccccccccchhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh,,,,,,,,,)yang kurasakan dalam memex rani sudah basah tmpaknya rani sudah mengeluarkan air kenikmatannya.
Dengan cepat akupun mengocok kontol ku agar cepat keluar al_hasil puncak kenikmatan pun datang dan keluar dengan nikmat(aaaaacccchh,,,,aaaccchhh,,,,aacccchhhh,,,,aaaaaaaaaaaaaaaacccccccccccccchhhhhhh,,,,,) Ranipun tersenyum dan sambil bilang “terimakasih yach sayang aku menunggu hal seperti ini dari pertama kita jadian”….

Dan kami pun kembali lagi duduk di kursi tepatnya di belakang supir yang masih fokus melajukan bis.

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 

Jiwa Muda Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates